Strategi Internalisasi Nilai Technopreneurship Dalam Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi Menuju Pencapaian Visi Universitas Ichsan Gorontalo Tahun 2036
Abstract
Merespon tantangan pendidikan tinggi di era revolusi industri 4.0 tersebut, maka Universitas Ichsan Gorontalo sejak tahun 2017 telah merumuskan visi “Menjadi Universitas Rujukan Dalam Penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi Yang berbasis Technopreneurship pada tahun 2036”. Nilai-nilai technopreneurship yang tercantum dalam rumusan tersebut diimplementasikan dalam keseluruhan aktivitas Tridharma Perguruan Tinggi. Namun demikian, untuk mengetahui sampai sejauh mana nilai dari visi tersebut telah diimplementasikan, maka penting untuk dilakukan kajian. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan antara lain: 1) menganalisis bagaimana strategi Universitas Ichsan Gorontalo dalam menginternalisasi nilai-nilai dari visi technopreneurship ke dalam aktivitas Tridharma perguruan tinggi., 2) menganalisis tantangan apa saja yang dihadapi dalam menginternalisasi visi technopreneurship ke dalam aktivitas Tridarama Perguruan Tinggi. Hasil penelitian menunjukkan strategi Universitas Ichsan Gorontalo dalam meninternalisasi nilai visi technopreneurship kedalam aktivitas tridharma perguruan tinggi terdiri dari Strategi tata kelola universitas (good university governance), Strategi pendidikan dan pengajaran, Strategi sumber daya manusia, Strategi Keuangan dan Pendanaan, Strategi riset dan pengabdian kepada masyarakat, dan Strategi sarana dan prasarana. Tantangan yang dihadapi Universitas Ichsan Gorontalo sekaligus menjadi hambatan dalam meninternalisasi nilai visi technopreneurship kedalam aktivitas tridharma perguruan tinggi yaitu Keberdaraan incubator bisnis, Minimnya minat usaha mahasiswa, Terbatasnya industi besar di wilayah Gorontalo, dan Belum tersentuhnya modal usaha bagi mahasiswa
Kata Kunci: internalisasi, visi technopreneurship, Tridharma; Universitas Ichsan Gorontalo
Downloads
References
Isdarmini, A. (2019). Strategi Pembudayaan Technopreneur Menuju Madrasah Hebat di MAN 2 Kulon Progo. Jurnal Pendidikan Madrasah, 4(2), 131-142.
Kosasih, W., Ahmad, Laricha S, L., & Utama, D. W. (2016). Peranan Pendidikan Technopreneurship Untuk Pembangunan Berkelanjutan: Studi KonseptuaL. Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 5(2), 79-88.
Marti’ah, S. (2017). Kewirausahaan Berbasis Teknologi (Technopreneurship) dalam Perspektif Ilmu Pendidikan. Jurnal Ilmiah Edutic, 3(2), 75-82.
Maulidi, A., Syamswisna, Daningsi, E., Ariyati, E., & Marlina, R. (2018). Pengukuran Tingkat Pemahaman Mahasiswa Terhadap Visi Misi Program Studi Pendidikan Biologi Fkip Untan. BIO-PEDAGOGI: Jurnal Pembelajaran Biologi, 7(2), 43-47.
Nurcahyo, R. J. (2015). Keterkaitan Visi, Misi Dan Values Terhadap Kinerja Karyawan Perusahaan Kulit “Dwi Jaya”. Jurnal Khasanah Ilmu, 6(2), 87-94.
Purnomo, S., & Triyono, M. B. (2018). Efektifitas Technopreneurship Dengan Model Pembelajaran Cooperative Learning By Technopreneur For Smk Untuk Siswa Di SMK. Jurnal Taman Vokasi, 6(1), 120-130.
Rosyadi, I. (2013). Strategi Pengembangan Usaha Mikro Milik Mahasiswa. BENEFIT: Jurnal Manajemen dan Bisnis, 17(2), 111-122.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulaiman, A., & Wibowo, U. B. (2016). Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan Di Universitas Gadjah Mada. Akuntabilitas Manajemen Pendidikan, 4(1), 17-32. Retrieved from http://journal.uny.ac.id/index.php/jamp
Sulistiono, Nurendah, Y., & Mulyana, M. (2019). Mengukur Minat Studi Siswa SMA dan SMK Di Kota Bogor Pada Program Studi Kewirausahaan. Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi, 3(1), 1-12.
Suwandi. (2007). Pengembangan Model Inkubator Bisnis Perguruan Tinggi . Jurnal Penelitian Humaniora, 12(2), 65-86.
Wibisono, D. (2006). Manajemen Kinerja, Konsep, Desain, dan Teknik Perusahaan. Jakarta: Erlangga.